Pada bulan Juli 2025, Museum Ketransmigrasian melakukan kegiatan reinventarisasi jejak transmigrasi di empat kabupaten di Provinsi Lampung. Tujuannya adalah mendokumentasikan kembali sejarah sosial dan persebaran masyarakat transmigran dari generasi awal
📍 Lokasi Kegiatan:
- Kabupaten Tulang Bawang Barat
- Kabupaten Tulang Bawang
- Kabupaten Lampung Timur
- Kabupaten Lampung Tengah
👣 Kegiatan Lapangan
Tim museum melakukan berbagai kegiatan, antara lain:
Mencocokkan arsip dan data dengan kondisi lapangan
Wawancara dengan tokoh-tokoh transmigran generasi pertama
Dokumentasi budaya, rumah, dan lokasi awal permukiman
Mengidentifikasi perubahan sosial, ekonomi, dan budaya
🧭 Temuan Lapangan dan Ragam Cerita
Kegiatan reinventarisasi mengungkap banyak informasi penting terkait sejarah transmigrasi di Lampung:
Tulang Bawang Barat : Ditemukan pelaku sejarah transmigrasi dari Banyuwangi, Jawa Timur. benda sejarah yang ditemukan Kapak Tradisional Dan Ikat Pinggang.
Tulang Bawang : Ditemukan pelaku sejarah transmigrasi dari Yogyakarta. benda sejarah yang ditemukan Kartu identitas transmigran dan Garpu rumput.
Lampung Timur : Ditemukan pelaku sejarah transmigrasi dari Jombang, Jawa Timur. benda sejarah yang ditemukan Kapak Tradisional, Belanga Logam, Bandul Ukur, Bor Tangan Tradisional dan Kartu Pengenal Transmigrasian.
Lampung Tengah : Ditemukan pelaku sejarah transmigrasi dari pulau Bali, Pada saat terjadinya letusan Gunung Abung Bali tahun 1933, benda sejarah yang ditemukan ialah Lumbung Padi dan Periuk
Galeri Kegiatan.
